- Alpukat merupakan salah satu buah yang cukup populer dan banyak dikonsumsi.
Alpukat adalah makanan kaya nutrisi yang merupakan sumber beberapa vitamin, mineral, dan senyawa tumbuhan yang baik yang tentunya sangat bermanfaat untuk kesehatan.
Salah satu manfaat alpukat yang sering disebutkan adalah bahwa alpukat berkhasiat untuk membantu menurunkan kadar gula darah, terutama bagi penderita diabetes.
Secara umum, penderita diabetes harus mengonsumsi makanan yang membantu mengontrol kadar gula darah dan memberikan manfaat kesehatan seperti menurunkan tekanan darah dan kolesterol.
Baca Juga: Mengapa Warna Ungu Sering Dikaitkan dengan Warna Janda: Sebuah Penelusuran Makna dan Sejarahnya
Nah, alpukat menawarkan beberapa manfaat ini, dan mungkin lebih banyak lagi.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of the Academy of Nutrition and Dietetics menyelidiki hubungan antara konsumsi alpukat dan diabetes pada orang dewasa.
Para peneliti mempelajari sebagian besar kebiasaan makan yang dilaporkan sendiri dan informasi diagnosis diabetes dari tanggapan survei terhadap lebih dari 28.000 orang dewasa dari berbagai usia.
Mayoritas responden tersebut tergolong memiliki berat badan berlebih atau obesitas.
Baca Juga: Strategi Sukses Lolos Magang Studi Independen Bersertifikat (MSIB) Bagi Mahasiswa
Hasilnya menunjukkan bahwa dibandingkan dengan mereka yang tidak mengonsumsi alpukat, wanita yang mengonsumsi alpukat menunjukkan risiko diabetes yang lebih rendah.
Wanita yang mengonsumsi alpukat (30-38 gram/hari) memiliki peluang lebih rendah terkena diabetes namun hubungan ini tidak ditemukan pada pria.
Dilansir dari Medical News Today, bahwa ada beberapa kemungkinan dengan mengonsumsi alpukat dapat menurunkan risiko diabetes dikarenakan adanya antioksidan yang dapat mengurangi peradangan dan kerusakan sel yang dapat meningkatkan risiko kondisi seperti diabetes.
Baca Juga: Semangat Kerja dengan Playlist yang Tepat: 5 Lagu Penyemangat untuk Produktivitas Maksimal
Alpukat, karena tinggi lemak dan serat, juga memiliki indeks glikemik yang rendah, sehingga tidak menyebabkan lonjakan glukosa dan mengakibatkan peningkatan kadar insulin yang secara metabolik tidak menguntungkan.
Lemak sehat yang terkandung dalam alpukat, yang disebut sebagai lemak tak jenuh tunggal dapat membantu tubuh dalam menggunakan insulin secara lebih efektif sehingga dapat membantu Anda merasa kenyang lebih lama dan cenderung menahan untuk makan dan mengonsumsi kalori ekstra.
Selain itu, alpukat juga rendah karbohidrat sehingga memiliki sedikit efek terhadap kadar gula darah.
Baca Juga: Lirik Lagu 'Menyimpan Satu Hati' Thomas Arya
Sebuah studi terbaru yang diterbitkan di Nutrition Journal mengevaluasi efek menambahkan setengah buah alpukat ke dalam makan siang standar orang sehat yang kelebihan berat badan.
Hasilnya menunjukkan bahwa alpukat tidak berdampak signifikan terhadap kadar gula darah.
Salah satu alasan mengapa alpukat menjadi pilihan yang baik bagi penderita diabetes adalah meskipun rendah karbohidrat, namun alpukat juga tinggi serat.