vissaventure.com

Besok, Tunaikan 10 Amalan Sunnah Jelang dan Sesudah Sholat Idul Adha Berpahala Besar yang Dianjurkan Rasulullah SAW - News

Illustrasi suasana sholat Idul Adha jangan lupa tunaikan 10 amalan sunnah jelang dan sebelum sholat Idul Adha yang dilaksanakan Rasulullah SAW (Rumman Amin/ unsplash.com)

- Rasulullah SAW menganjurkan 10 amalan sunnah jelang dan sesudah sholat Idul Adha.

Jangan lalaikan amalan sunnah sebelum dan sesudah pelaksanaan sholat Idul Adha karena memiliki ganjaran pahala.

Amalan sunnah merupakan amalan amalan yang mendatangkan pahala bila dikerjakan dan tidak berdosa bila ditinggalkan.

Memanfaatkan hari terakhir di 10 awal bulan Dzulhijjah, amalan amalan sunnah menyempurnakan pahala.

Tercantum dalam hadis Rasulullah SAW dari Ibnu Abbas, Nabi SAW bersabda:
مَا مِنْ أَيَّامٍ الْعَمَلُ الصَّالِحُ فِيْهَا أَحَبُّ إِلَى اللهِ مِنْ هَذِهِ اْلأَيَّامِ – يَعْنِى أَيَّامُ الْعَشْرِ – قِيْلَ: وَلاَ الْجِهَادُ فِى سَبِيْلِ اللهِ؟ قَالَ: وَلاَ الْجِهَادُ فِى سَبِيْلِ اللهِ إِلاَّ رَجُلاً خَرَجَ بِنَفْسِهِ وَمَالِهِ ثُمَّ لَمْ يَرْجِعْ مِنْ ذَلِكَ شَيْئٌ

Artinya: “Tidaklah ada hari-hari di mana amal shalih di dalamnya lebih dicintai Allah dibanding hari-hari ini (yakni 10 hari pertama di bulan Dzulhijjah)’. Lalu para sahabat berkata, ‘Tidak juga jihad di jalan Allah, wahai Rasulullah?". "Rasulullah menjawab, ‘Tidak juga jihad di jalan Allah, kecuali orang yang keluar untuk berjihad dengan diri dan hartanya kemudian semuanya itu tidak kembali lagi (yakni mati syahid).” (HR. Bukhari)

Baca Juga: 6 Amalan Sunnah Sebelum Solat Idul Adha, Simak Ulasannya

Berikut 10 amalan sunnah jelang dan sesudah Idul Adha sesuai tuntunan Rasulullah SAW:

1. Berbahagia dengan datangnya Idul Adha
Disunnahkan untuk bergembira dengan datangnya Idul Adha sebagaimana datangnya hari raya Idul Fitri.

Rasulullah SAW memperbolehkan umat Islam untuk merayakan 2 hari raya yaitu Idul Fitri dan Idul Adha.

Rasulullah SAW bersabda, “Wahai Abu Bakar, sesungguhnya setiap kaum itu memiliki hari raya, dan hari ini adalah hari raya kita.” (HR Bukhari dan Muslim)

2. Mengumandangan takbir
Perbanyaklah takbir mutlak sejak masuknya hari raya Idul Adha sampai selesainya hari tasyrik 11, 12, 13 Dzulhijjah.

Rasulullah SAW bersabda: "Tidak ada amal yang dilakukan di hari yang lebih agung dan lebih di cintai Allah melebihi amal yang dilakukan pada tanggal 1-10 Dzulhijjah. oleh karena itu perbanyaklah membaca tahlil, takbir dan tahmid pada hari itu" (HR Ahmad dan sanadnya dishahihkan Syeikh Ahmad Syakir).

Adapun lafal takbir mutlak, tahmid dan tahlil adalah:اللَّـهُ أَكْبَرُ، اللَّـهُ أَكْبَرُ، لَا إِلٰهَ إِلَّا اللهُ وَاللَّـهُ أَكْبَرُ، اللَّـهُ أَكْبَرُ وللهِ الْحَمْدُ

("Allahu akbar, Allahu akbar, Allahu akbar, Allahu akbar, laa ilaha illallahu wallahu akbar, allahu akbar walillahil hamdu").

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat