- Minuman berenergi sering kali menjadi penyelamat ketika tubuh membutuhkan tambahan tenaga dengan cepat.
Dengan kandungan stimulan dan zat aditif, minuman ini dirancang untuk meningkatkan produktivitas, fokus, dan stamina, sehingga banyak digunakan dalam aktivitas sehari-hari.
Namun, apakah Anda tahu bahwa konsumsi berlebihan justru bisa menjadi bumerang bagi kesehatan tubuh?
Dilansir dari situs idibetun.org dengan mengkonsumsi minuman energi secara berlebih terjadi tidak baik bagi kesehatan.
Baca Juga: 7 Cara Ampuh Mengatasi Hidung Tersumbat, Bikin Napas Lega Kembali
Mengupas Kandungan Minuman Berenergi
Minuman berenergi biasanya mengandung berbagai zat aktif, di antaranya:
- Kafein (160–300 mg per kemasan): Bertindak sebagai stimulan yang merangsang kerja otak dan sistem saraf, memberikan sensasi segar dan bertenaga.
- Gula (sekitar 50 gram): Memberikan energi instan, tetapi dapat meningkatkan kadar gula darah secara drastis.
- Asam amino seperti taurin dan L-karnitin: Berperan dalam metabolisme energi.
- Ekstrak herbal (ginseng dan guarana): Mendukung peningkatan fokus dan stamina.
Meski masing-masing bahan memiliki manfaat, kombinasi kafein tinggi dan gula dalam jumlah besar sering kali mendatangkan efek samping serius jika dikonsumsi dalam jumlah berlebihan.
Baca Juga: Persiapan Masuk Sekolah Kedinasan, Pilihan Cerdas di Tengah Persaingan Ketat
Dampak Berbahaya Konsumsi Berlebih
1. Ketergantungan Kafein
Minuman berenergi dapat membuat Anda bergantung pada kafein. Ketika konsumsi dihentikan tiba-tiba, tubuh mungkin menunjukkan gejala putus kafein seperti sakit kepala, gelisah, perubahan suasana hati, dan sulit berkonsentrasi.
2. Overdosis Kafein