- Maag atau dispepsia adalah gangguan pencernaan yang sering dialami banyak orang.
Meski umumnya tidak berbahaya, maag yang kambuh bisa mengganggu aktivitas harian.
Mengenali ciri-ciri maag kambuh sejak dini penting agar dapat dilakukan penanganan yang tepat dan efektif menurut penjelasan situs idibotawa.org.
Baca Juga: 6 Cara Cepat Hamil yang Bisa Dilakukan Bersama Pasangan
Penyebab Maag Kambuh
Maag kambuh sering kali dipicu oleh pola makan dan gaya hidup yang tidak sehat, seperti:
- Kebiasaan telat makan atau makan terlalu cepat.
- Mengonsumsi makanan berlemak, pedas, atau asam, serta minuman berkafein, bersoda, dan beralkohol.
- Langsung tidur setelah makan.
- Stres, kecemasan, atau depresi.
- Konsumsi obat tertentu, seperti pereda nyeri atau antibiotik.
- Penyakit tertentu, seperti GERD, infeksi bakteri Helicobacter pylori, atau sindrom iritasi usus besar.
Ciri-Ciri Maag Kambuh
Gejala maag kambuh bervariasi, mulai dari ringan hingga berat. Berikut beberapa tanda yang umum:
- Nyeri di ulu hati atau perut bagian kiri atas.
- Perut terasa kembung, penuh, atau tidak nyaman setelah makan.
- Mual, muntah, atau mulut terasa asam dan pahit.
- Sering bersendawa atau kentut.
Baca Juga: Mengenal Kanker Serviks: Penyebab, Gejala, dan Penanganan
Gejala ini bisa semakin parah jika pola makan dan pengelolaan stres tidak diperhatikan.
Cara Ampuh Mengatasi Maag Kambuh
1. Hindari Pemicu Maag
Batasi konsumsi makanan berlemak, pedas, dan asam. Hindari pula minuman bersoda, kafein, dan alkohol. Langkah ini membantu mencegah gejala maag bertambah parah.
2. Konsumsi Makanan dengan Porsi Kecil