- Komisi Pemilihan Umum (KPU) resmi menetapkan tiga pasangan calon presiden (capres) dan wakil presiden (wapres) sebagai
peserta Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Ketiga paslon itu di antaranya, Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo - Mahfud MD, dan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming
Raka.
Ketua KPU, Hasyim Asy'ari memastikan bahwa pihaknya menggelar sidang pleno tertutup untuk menetapkan nama-nama capres dan cawapres.
Baca Juga: Filosofi Logo HUT Ke-78 RI, Arti Makna Terus Melaju Untuk Indonesia Maju
"Sebagaimana ditentukan oleh UU Pemilu bahwa penetapan rapat pleno paslon presiden dan wakil presiden dalam rapat pleno," kata Hasyim dalam konferensi pers di Kantor KPU RI, Menteng,J akarta Pusat, Senin (13/11/2023).
Sementara, Anggota KPU Idham Holik menyampaikan, bahwa tiga paslon itu memenuhi persyaratan, di antaranya ambang batas pencalonan presiden, pemeriksaan kesehatan, dan verifikasi dokumen.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks Profil Edward Hiariej, Wamenkum HAM yang Jadi Tersangka Kasus Korupsi
3 WNI Masih Ada di Gaza, Tinggal Sekitar RS Indonesia Israel Targetkan RS Al Shifa, 37 Bayi Prematur Terancam "Telah dinyatakan memenuhi syarat sebagai pasangan calon presiden dan
wakil presiden untuk Pemilu Serentak 2024," ucap Idham membacakan paslon secara bergilir.
Sebelumnya, para capres dan cawapres mendaftarkan diri ke KPU. Lalu KPU melakukan verifikasi terhadap tiga paslon tersebut. Usai
mendaftar, mereka menjalani tes pemeriksaan kesehatan di RSPAD Gatot Soebroto.
Selanjutnya, sesuai jadwal tahapan Pilpres 2024, KPU akan melakukan pengundian paslon pada hari Selasa 14 November 2023.
Sebagaimana diketahui, Anies dan Muhaimin didukung oleh NasDem, PKS, dan PKB dengan total suara 29,04 persen kursi di parlemen.
Ganjar Pranowo dan Mahfud MD diusulkan oleh gabungan parpol dari PDIP, PPP, Perindo, dan Hanura dengan total suara 28,06 persen kursi di
parlemen.
Kemudian, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka oleh gabungan parpol Gerindra, Golkar, Demokrat, PAN, PSI, PBB, dan Partai Garuda
dengan total suara 46,09 persen kursi di parlemen.***