-Puluhan warga Desa Cikarageman, Kecamatan Setu merasa bahagia, dalam waktu dekat rumahnya akan direnovasi melalui program rumah tidak laik huni (Rutilahu) yang digulirkan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) Kabupaten Bekasi.
Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Desa Cikarageman, Supria usai sosialisasi kepada penerima, Senin, 27 Mei 2024 mengatakan hasil verifikasi Disperkimtan, total sebanyak 15 Kartu Keluarga (KK) masuk dalam penerima bantuan rutilahu.
"Diusulkan 15 dan di-acc 15, kemudian 15 rumah ini barusan disosialisasi, dijelaskan dan mereka siap. Karena disini kan mengacu adat kebiasaan ya, kalau dibulan apit mereka gak mau, keluar dari bulan apit, persisnya tanggal 4 Juni, mereka siap membongkar,"kata Supria.
Mayoritas penerima program rutilahu kata dia bekerja sebagai buruh harian lepas hingga warga kurang mampu. Supria mengatakan, penerima melalui beberapa proses verifikasi.
"Mereka (penerima,red) sangat bahagia dengan adanya program ini. Tolong dimanfaatkan, bikin rumah jangan gede-gede, sesuai dengan anggaran. Karena ini uang amanah, harus dibuktikan sesuai ketentuan sehingga dari rutilahu jadi lahu (laik huni),"paparnya.
Total, Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) Kabupaten Bekasi memastikan pekerjaan fisik perbaikan 1.670 Rutilahu (Rumah Tidak Layak Huni) dimulai pekan depan.
Proses pembangunan Rutilahu menjadi Rumah Layak Huni (Rulahu) itu dimulai pekerjaannya secara bertahap sampai akhir 2024.***