-Upaya Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan meningkatkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) melalui aplikasi toko daring Bekasi Berani Beli (Bebeli) sukses. Setiap tahunnya transaksi produk UMKM di Bebeli mengalami pertumbuhan yang siginifikan.
Saat berbincang di Urban J Corner sebuah studio podcast dan creative center yang dikelola News di Pollux Mall Cikarang, Dani membeberkan tahun 2023 lalu transaksi UMKM di aplikasi Bebeli tembus hingga 90 miliar.
Aplikasi itu diluncurkan pada tahun 2022, saat tahun pertama omset sudah diangkat 30 miliar. Dani meyakini di Tahun 2024 ini akan ada kenaikan siginifikan transaksi omset UMKM.
"Berbagai program dijalankan selama ini mulai dari pelatihan, bantuan permodalan, bantuan teknologi, peralatan sampai ke pemasaran. Ternyata dari berbagai intervensi yang dijalankan, pemasaranlah kuncinya. Karena pengusaha kecil kita ini kalau ada pasarnya bisa dibuat apalagi dilatih, dibimbing dan sarana yang bagus dia (UMKM) bisa produksi,"kata Dani.
Membantu pemasaran jadi fokus Dani untuk memajukan UMKM. Toko daring Bebeli diciptakan sebagai e-catalog lokal untuk Kabupaten Bekasi, sekitar 1.200 UMKM ada di aplikasi itu. Seluruh perangkat daerah diwajibkan Dani untuk membeli kebutuhan di toko daring Bebeli.
"Di Bebeli semua kebutuhan ada, sampai kebutuhan sehari-hari. Kalau ASN sifatnya masih himbauan karena belum dikaitkan dengan disiplin, tapi perangkat daerah wajib,"kata Dani.
aplikasi Bebeli tersebut dalam rangka menindaklanjuti instruksi presiden nomor 2 tahun 2022 serta menindaklanjuti surat edaran bersama (SEB) kementerian dalam negeri dan LKPP untuk menyukseskan gerakan nasional bangga buatan Indonesia pada pelaksanaan pengadaan barang/jasa pemerintah.
Tak hanya itu, Dani Ramdan dengan kebijakan mendorong semua pusat keramaian untuk dapat menyediakan tempat UMKM menjual produknya melalui Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 Tahun 2023.***